Sabtu, 17 Juli 2010

Membantu Membuat Kue

Suatu hari, sewaktu istri saya menemukan Samuel kecil sedang memporak porandakan tepung dan macam-macam bahan masakan, istri saya marah dan menghukum Sammy.

Pertanyaan istri saya : “Mengapa kau lakukan semua ini? “ (dengan nada marah).

Jawaban Samuel kecil : “Karena aku mau bantu mami. Kulihat mami capek, aku mau bantu membuat kue… “

[Istri saya menyesal telah memarahi Samuel kecil, dan de-ngan berlinang air mata, dia memeluk Samuel kecil dan meminta maaf. . . karena telah mengukumnya!]

Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah; Yakobus 1:19

Tidak ada komentar:

Posting Komentar