Kamis, 08 Juli 2010

Jika Musuh Menyerang Kita

Judul tersebut merupakan judul tema kotbah Gembalaku di Surabaya yang tercantum di salah satu edisi Warta Mingguan gereja kami. Ayat pokoknya adalah “Jika seterumu lapar, berilah dia makan, Jika dia haus, berilah minum…” (Roma 12:20) Ini memang mudah didengar, tapi tidak gampang dipraktekkan. Oleh kemurahan Tuhan, saya diberi kesempatan untuk mempraktekkan hal ini.

Seperti biasa, suatu hari saya berangkat ke kantor naik bis kota. Saya selalu waspada dan berhati-hati selama ini, dan puji Tuhan . . . tidak pernah kecopetan. Tapi, ternyata hari itu, saya mengalami hal yang kurang menyenangkan : Handphone saya dicopet!

Beberapa detik setelah pencopet itu berhasil mengambil HP dari saku saya, saya langsung berniat mengejarnya, dan kalau bisa menangkapnya. Mendadak detik itu juga, sesuatu menahan langkah saya mengejar pencopet (yang sudah turun dan lari dari bis kota). Ayat tadi terlintas :

Tanya Tuhan : “Yos, apakah kau tidak mau mempraktekkan firman Tuhan yang kau dengar minggu lalu?”

Jawabku : “Ya, mau sih, tapi mengapa harus sekarang? Mengapa harus kehilangan handphoneku?”

Tanya Tuhan : “Mau atau tidak, tidak masalah . . .
Tidak ada masalah…”

Jawabku : [setelah berpikir beberapa detik]. “Baiklah, aku akan melakukan firman-Mu, walau harus kehilangan hapeku… (lalu saya berdoa) TUHAN, berkatilah pencopet itu, selamatkan jiwanya, selamatkan jiwa keluarganya. Biarlah dia mengenal dan percaya kepada nama-Mu, dan diselamatkan. Berkati juga pak sopir, pak kondektur dan seluruh penumpang bis kota ini, dan jikalau mungkin . . . selamatkan jiwa mereka semua!“

Akhirnya kubiarkan pencopet itu berlalu, dan aku meneruskan perjalanan ke kantor. Setibanya di kantor, aku mendapat ‘penghakiman’ atas kecerobohanku, bahkan beberapa teman kantor langsung tahu bahwa aku “tidak berdoa” waktu berangkat ke kantor. Waktu menelepon rumah, aku juga mendapat ‘penghakiman’ dari istriku karena aku kurang hati-hati. Namun semua kuterima dengan ikhlas, sebab aku tahu bahwa semua itu kesalahanku!

Jawaban Tuhan :
Beberapa minggu kemudian, seorang anggota jemaat memberiku sebuah handphone yang ‘lebih baik’ dari yang telah dicopet di bis kota.

Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan;
lakukanlah apa yang baik bagi semua orang! Roma 12:17

Tidak ada komentar:

Posting Komentar